Posts

Showing posts from April, 2022

Buku yang Ramah Anak

Image
Kepentingan Penulis atau Kepentingan Pembaca? Seperti yang sudah saya singgung sekilas di feed Instagram, ada pembahasan yang sama-sama muncul di workshop Ayu Utami dan workshop Litara, yaitu kepentingan penulis VS kepentingan pembaca. Ayu sempat bilang, sah-sah saja bila penulis HANYA ingin memenuhi kepentingannya sendiri dan berhenti di sana. Mungkin seseorang sudah cukup puas saat berhasil menuangkan keresahannya dalam bentuk cerita. Dimengerti atau tidak, disukai atau tidak, dia tidak ambil pusing. Namun perlu dicatat, kalau ternyata kepentingan pembaca tidak sejalan dengan kepentingan penulis, penulis bisa kehilangan pembaca.  Sesi Buku Ramah Anak di workshop Litara dibuka Mbak Sofie dengan sebuah pernyataan tegas:  Buku anak TIDAK HARUS punya nilai moral. Buku anak HARUS menghibur. Penulis buku anak cenderung ingin mengajari anak (pembaca) karena BERANGGAPAN anak belum tahu sehingga mereka perlu mempelajarinya. Inilah yang disebut persepsi defisit. Penulis, yang adalah ora

Fondasi yang Tak Tergoyahkan

Image
Maret lalu saya dapat kesempatan ikut workshop Litara bersama Let’s Read. Ngapain aja sih selama delapan jam dikali tiga hari itu? Belajar, praktek, diskusi, dan request lagu. Ngomong- ngomong soal lagu, Hati-hati di Jalan yang diputar di break hari pertama kayanya adalah hint halus dari penyelenggara. Hihi… Kukira tak kan ada kendala Kukira ini kan mudah Workshop Litara adalah kawah candradimuka. Prestis buku-buku Litara tidak didapatkan tanpa alasan. Penulis harus tangguh melewati proses yang panjang. Kalau berhasil survive, bisa punya otot kawat, balung wesi dan mental baja. Materi yang dibahas di workshop sebenarnya tidak berbeda dari workshop penulisan yang lain. Antara lain: Penokohan 3 dimensi (meliputi fisik, psikologis, dan sosial tokoh) Struktur cerita (meliputi beginning-middle-end atau yang disingkat BME) Premis cerita (objective-motivation-obstacle dan biasa disebut OMO) Unsur-unsur fiksi sudah diajarkan sejak kelas empat SD. Sebagai penulis mestinya kit